IKATAN ALUMNI CENDANA DURI (IACD)

Kalian berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp. 48.680.000,- (empat puluh delapan juta enam ratus delapan ribu Rupiah), uang tersebut diwujudkan dalam bentuk material pembelian Alat Pelindung Diri (APD) yang disumbangkan kepada pahlawan kemanusiaan terdepan melawan Covid-19. Tenaga Medis Duri.
APD tersebut rinciannya adalah :
a. 1550 pcs masker surgery 3 ply
b. 18 pax hand sanitizer 5 litre
c. 100 pcs hazmat
d. 100 pcs masker N-95
e. 40 pcs face shield

APD tersebut diserahkan langsung ke RSUD Duri, RS.Permata Hati, RS.Thursina, PATELKI RSUD Duri, PUSKEMAS Pematang Pudu, dan PUSKEMAS DURI di jalan Sudirman.

IACD terus menebarkan kebaikan, mereka terus menularkan rasa peduli, dan teruslah menyebarkan virus cinta dan peduli terhadap sesama insan yang sangat butuh itu. Kalian dengan insight yang mengagumkan, membantu guru- guru Cendana, kalian ringankan beban Bapak Nursin Adriani (Kepala SMA Cendana Duri pertama), yang diusia senja (kini berusia 81 tahun), sudah mulai rapuh fisiknya, kalian ikut membantu mengecat dinding sekolah ( SMA Cendana Duri) —dalam rangka Adiwiyata Sekolah—dan berhasil meraih predikat terbaik ditingkat Kabupaten dan Propinsi, membantu Mesjid Guru Cendana di Balairaja, membantu 1000 masker N-95, kue, dan susu untuk masyarakat Duri yang diwaktu itu dilanda bencana kabut asap sangat parah, membantu anak-anak SLB Bumi Manggalo — yang terlahir cacat fisik dan mental — membantu Almarhum Bapak Raedeni, dan anaknya yang sakit, dan juga kalian bleezuk dengan susah payah mencari rumah Bapak Zulkahar, yang jualan “bakso cendana”, dipinggiran jalan kota Tangerang, yang mana putri tercintanya meninggal dunia dalam usia muda.

Dalam spirit cinta dan peduli sesama itu menimbulkan getaran halus dalam diri yang membuat kalian merasa bahagia. Bahagia dalam jiwa yang tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Bahagia itu mengalir lembut dalam darah yang bercahaya terang. Indah dan menenteramkan ego yang kadangkala liar.

IACD……sesungguhnya perbuatan baik yang kalian lakukan sebenarnya akan mengalir untuk diri kalian sendiri. Anak manusia yang terlahir di bumi ini tidak akan diberi balasan, melainkan atas dasar perbuatannya sendiri. Perbuatan baik kalian —- kembali kepada kalian juga, dan itu adalah sunatullah. Allah sangat menyukai makhluk ciptaan-Nya saling tolong menolong dalam hal kebaikan ini, dan berjanji akan membalasnya. Janji-Nya pasti tunai dibalasnya dengan berlipat ganda. Sekali lagi…..Itu pasti.

Created by : Drs. H. Albohari. M. M